Hari bagi EVOS Esport meraih kemenangan di ASL pada permainan AoV kali ini. Sabtu 16 Februari yang berlokasi di Tennis Indoor Senayan Jakarta kembali merasakan buah manis dari perjuangan melawan GGWP.ID yang bertemu dipartai final Arena of Valor Star League (ASL) Season 2.
Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi pun hadir memberikan semangat untuk finalis yang akan bertanding dilaga final malam itu. Antusias dari pecinta gim AOV ini terbukti dengan penuhnya tempat duduk di Tenis Indoor Senayan untuk menyaksikan kehebatan top player AOV Indonesia. Evos yang menyandang gelar juara bertahan tentunya memilki motivasi tinggi untuk meraih lagi titel juara AOV. Serta berbekal mental juara yang matang tim EVOS melangkah pasti melaju ke partai final setelah mengandaskan perlawanan SES dengan skor 2-0 tanpa balas.
Dengan memperoleh posisi puncak di penyisihan grub, GGWP.ID sudah dipastikan menjadi penantanang EVOS dipartai final AOV. GGWP.ID sendiri memiliki motivasi besar dengan membalaskan kekalahan mereka dari EVOS. Tim EVOS tahun lalu menjadi tim yang berhasil menjegal GGWP.ID menuju partai final. Dengan kepindahan Wyvorz dan MyhtR dari GGWP.ID ke Evos menjadikan pertandingan final ini sebagai ajang pembutiaan ke mantan tim. EVOS yang mendapat dukungan penuh dari penoton mampu menutup game pertama dengan kemenangan.
Kali ini EVOS terlihat lebih nyaman dalam melakoni pertandingan , terlihat dari laning yang teratutur hingga rotasi pemain yang berjalan baik. Meski sebelumnya EVOS melakoni partai berat melawan SES dengan susah payah merebut kemenangan. Namun di match kedua ini meskipun GGWP.ID terlihat tak berdaya, justru mempu mencuri kemenangan di match kedua ini. Pada menit ke 12 Uugajah melakukan bait di Dark Slayer, justru EVOS yang terlalu memaksakan diri untuk maju sehingga membuat GGWP.ID mempu melakukan comeback. Kecerdikan dari #GoGG mengamati pergerakan 2 pemain EVOS Esports yang bersembunyi di rumput dapat dengan mudah melakukan kill.
Di game ke tiga ini EVOS lebih berbenah dan mengatur ritme permainan. EVOS yakin dari segi kualitas GGWP.ID masih dibawahnya. Hal ini terbukti di match ketiga, tak ada ampun lagi untuk GGWP.ID. EVOS berhasil mendominai pertandingan dan mengontrol match, peran MyhtR sangat terlihat dimatch ini dengan permainan Elsu yang baik. EVOS makin menggila dengan aksi Wiraww yang mampu melakukan kill 10 dalam waktu 9 menit.
Sejarah bagi EVOS dipartai final kali ini, karena kali dua EVOS berhasil menundukkan GGWP.ID dalam 2 kali turnament ASL. EVOS berhak membawa hadiah 500 juta, dan GGWP.ID harus puas jadi runner up dengan hadiah 250 juta.
“Seperti mini-target MyhtR yaitu pergi haji, tentunya kita semua berkeinginan bermain bersama di kelas Internasional” ungkap sang kapten EVOS, Carraway. Dan selamat bagi EVOS dengan titel juara bertahan
