Aldrin Paulo Pangan alias Kuya D atau Dunno, atau sahabat Esports lebih mengenal dengan peristiwa iconic saat dia berkata “LAKAD MATATAG, NORMALIN NORMALIN” di pertandingan Dota 2 antara Secret versus Fnatic di ESL ONE Katowice 2018, sudah mengembuskan napas terakhir kalinya.
Dunno sang pencetus Lakad Matatag wheel chat Dota 2 tak kuasa menahan Covid-19
Sang ikonik Dota 2 Dunno diberitakan wafat karena terjangkit virus Covid-19. Akhir kali dia lakukan stream di tanggal 17 Agustus 2021. Dia juga teratur memberinya berita berkaitan keadaannya ke beberapa penggemar.
Komune DOTA 2 benar-benar kehilangan figur iconic ini. Walau dia tidak bergitu berkilau di scene internasional, tetapi Dunno dipandang seperti figur legendaris karena chat wheel yang sudah dia buat. Dia juga sebagai caster kelas atas di Filipina.
Bukti menarik, ada 5 celetukanan-celetukan Dunno yang jadi chat wheel di DOTA 2 dan semua terjadi dalam kurun waktu 44 detik saja saat beberapa momen paling akhir laga Fnatic menantang Secret.
Chat wheel itu ialah:
– LAKAD MATATAG, NORMALIN NORMALIN
– Echo Slamma Jamma!
– Oyoy oyoy, oy, oy, oy, oy, oy..
– The Next Tingkat Play
– Easiest Money of my Life!
Truly devastated to hear about @iamdunoo passing from covid. A Filipino casting legend and also a genuinely kind, amazing friend over the years. Welcomed me to Manila every time I visited like a brother. Just sadness. Sending my love to your family.
You'll be missed Boss Dunoo.
— David Parker | Godz (@BTSGoDz) August 27, 2021
Banyak figure yang mengirim berkabung atas keperginya Dunno. Dimulai dari sama-sama caster sampai team professional yang sering kali menggunakan chat wheel legendaris kepunyaannya.
Chat Wheel Lakaad Matatag sendiri sebagai salah satunya favorite dari juara The International 2018 dan 2019, OG. Nyaris setiap peristiwa mereka spamming beberapa suara jenaka itu untuk mengejek lawan atau sekadar lucu-lucuan.
Rest in Peace, Dunoo. Lakaad Matatag, Forever..
Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Daftar Slot Online.
