Kemauan team RRQ Hoshi R7 untuk merangkul titel juara dunia Mobile Legends (M2) kelihatannya telah bundar. Tidak pengin sebatas jadi runner-up seperti pada ajang awalnya, Si Raja oke pengin mencatatkan namanya selaku juara dunia baru game garapan Moonton ini.
R7 RRQ Hoshi: “Runner-up itu bukan juara…”
Pengakuan R7 kelihatannya makin memperkuat hal itu. Diambil dari account Instagram MPL Official, R7 mengutarakan, “Untuk kami tidak ada arti runner-up. Juara ialah yang menggenggam piala.”
Walau singkat, kalimat itu seakan memperkuat kemauan mereka untuk tampil all out sekalian menyebar teror untuk team-team peserta M2. Bermaterikan beberapa pemain yang berhasil merampas gelar MPL Season 6, ditambahkan kedatangan Psychoo akan menambahkan daya gebrak RRQ Hoshi.
Kemampuan khusus RRQ Hoshi berada dari kedalaman tim sendiri. Berlainan dengan team-team yang lain ganti-ganti personel, team RRQ Roshi ringkas tidak banyak alami perombakan bermakna semenjak tahun kemarin. Masuknya Sang “Anak Ajaib” Albert di MPL musim kemarin membuat permainan RRQ Hoshi makin beragam. Tidak lagi cuman memercayakan XINN yang sempat istirahat pada awal musim, Si Raja sanggup mendatangkan taktik-strategi berlainan yang mempersulit beberapa lawannya, seperti dilansir dari berita Joker Gaming.
Sudah siap fisik dan mental
Psikis juara tim bimbingan Jamesss ini telah tak perlu ditanyakan kembali. Pasti Sahabat Esports masih ingat bagaimana pertandingan RRQ Hoshi versus Alter Ego yang usai menegangkan waktu grand final MPL Season 6 kemarin. Walau telah diambang kekalahan, RRQ Hoshi sanggup mengubah kondisi dan jadi juara di gelaran itu.
Ketidakberhasilan di grand final M1 saat hadapi EVOS Legends akan jadi pecutan untuk bawa pulang gelar M2. Dengan penyiapan dan kompisisi tim yang lebih masak, RRQ Kingdom – panggilan untuk penggemar RRQ pasti bisa mengharap lebih team kecintaannya akan raih trofi M2.
Alter Ego digadang-gadang akan jadi batu sandungan paling berat RRQ Hoshi untuk merealisasikan tekadnya. Tetapi, mangkirnya Ahmad (Maungzy) jadi rugi besar untuk team Alter Ego, walau si alternatif, YAM, mempunyai kemampuan yang tidak kalah baiknya.
Waspadai team Philipina
Disamping itu, R7 Cs harus waspada team-team asal Philipina yang sering mempersulit waktu bertemu di gelaran internasional. Tidak tertinggal team Jepang, 10S, yang tampil mengagetkan di M1 dengan strategi yang unik.
Bagaimana Sahabat Esports? Menurut kalian akankah RRQ Hoshi sanggup jadi juara dunia Mobile Legends? Atau kalian punyai jawara yang lain?