The Broken Ghost Adalah Quest Season Pertama dari Apex Legends
Sejak awal, Apex sebagai sebuah game dengan tema shooting telah membawa elemen story dan lore yang kuat. Game ini menyediakan plot yang kaya dari franchise saudaranya, Titanfall, dan menambahkan lebih banyak informasi untuk tiap karakter serta narasi dibanding game pesaing lain dalam genre ini. Musim kelima battle royale memperkenalkan The Broken Ghost, PvE pertamanya, season-long quest— dan itu adalah perayaan yang membuat Apex menjadi game yang unik.
The Broken Ghost membuat banyak penggemarnya terpesona selama lebih dari dua bulan, memikat mereka dengan narasi berbasis teks. Mereka berhasil membuat para pemain merasa dekat dengan karakter dan plot game tersebut. Setiap hari Selasa pukul 12 siang CT (North America Central Time), pemain mendapat quest baru dan chapter baru untuk diteliti. Quest itu memunculkan segudang teori, baik yang masuk akal dan mudah dicerna maupun yang benar-benar gila dengan berbagai plottwist. Dan disanalah letak keseruan story Apex Legends.
The Broken Ghost memberikan boost yang besar bagi keseluruhan plot Apex. Ceritanya membawa arti penting seperti launching trailer (yang tentu saja membuat penasaran) atau episode Stories from the Outlands dengan perbedaan dimana untuk Apex, tersebar selama dua bulan penuh ketegangan, dengan setiap minggunya memberikan alasan bagi para pemain untuk check-in dan mengikuti perkembangan storynya. Hasilnya membuat penggemar yang paling haus akan informasi cerita dalam Apex untuk menunggu dengan tidak sabar.
Akhir dari The Broken Ghost menjawab sebagian besar pertanyaan, sekaligus memberikan beberapa pertanyaan lagi. Tapi cerita dari lore Apex Legends ini merupakan lebih dari jembatan antara season lima dan enam.
Quest yang ada bukan hanya tentang memberikan informasi secara mentah saja, jika memang demikian, launching trailer akan menjadi pilihan yang lebih mudah. The Broken Ghost justru membawa pemain untuk melihat bagaimana perkembangan cerita itu terjadi.
Narasinya yang keren dan wawasan ke dalam Apex Legends memunculkan serangkaian respons emosional. Dari amarah di Caustic karena memecah Wattson dan Crypto yang masih pemula hingga tertawa untuk jokes Mirage, rasa bersalah Lifeline, para legends mengalami berbagai macam emosi— dan developer tentu mengharapkan kita dapat merasakan emosi yang serupa.
Para legends telah mengalami banyak improvement sejak pertemuan pertama mereka di Paradise Lounge. Loba dan Revenant mungkin menemukan diri mereka dalam kerja sama yang tidak mungkin. Wattson tertipu untuk percaya bahwa Crypto mengkhianatinya dan memiliki krisis kepercayaan kepada dirinya sendiri. Bangalore mengakui bahwa kali ini, dia adalah FNG. Cerita dalam Apex Legends berkembang dan begitu pula karakter di dalamnya.
Ada yang mengatakan adalah bahwa iblis ada dalam tiap ceritanya, dan The Broken Ghost juga penuh dengan iblis itu. Kecintaan Wraith kepada Appletinis, percakapan Mirage dengan dirinya sendiri, dan nama panggilan Octane untuk Revenant (Señor Loincloth) memberikan narasi sedikit lebih banyak rasa manusiawi.